Platform konten dewasa terbesar di dunia baru-baru ini mengumumkan penyesuaian kebijakan keanggotaan berbayarnya, kini hanya mendukung enkripsi sebagai metode pembayaran.
Perubahan ini berasal dari serangkaian kontroversi baru-baru ini. Sebelumnya, sebuah media ternama menerbitkan artikel yang menunjukkan bahwa platform tersebut memiliki banyak video dewasa yang diunggah tanpa persetujuan pihak terkait, memicu perhatian luas dari berbagai kalangan masyarakat. Di bawah tekanan opini publik, dua penyedia layanan pembayaran utama segera mengumumkan penangguhan layanan penyelesaian untuk platform tersebut dan memulai penyelidikan terkait masalah tersebut.
Menurut laporan tahunan yang dirilis oleh platform tersebut pada tahun 2019, jumlah kunjungan selama setahun mencapai 42 miliar kali, dengan rata-rata 80 ribu kunjungan per menit. Statistik dari situs analisis data lainnya menunjukkan bahwa platform tersebut menduduki peringkat kesepuluh dalam peringkat lalu lintas situs web global.
Kejadian ini mencerminkan nilai aplikasi Aset Kripto dalam skenario khusus, sekaligus memicu pemikiran orang-orang tentang regulasi platform konten dan perlindungan privasi pengguna. Seiring dengan diversifikasi metode pembayaran digital, bagaimana menemukan titik keseimbangan antara kenyamanan dan kepatuhan akan menjadi isu penting yang harus dihadapi oleh perkembangan industri di masa depan.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
14 Suka
Hadiah
14
6
Bagikan
Komentar
0/400
ReverseTradingGuru
· 12jam yang lalu
Benarkah ada orang yang masih ingin membayar untuk melihat artikel ini setelah membacanya?
Lihat AsliBalas0
PanicSeller
· 12jam yang lalu
Gelombang ini dunia kripto menang
Lihat AsliBalas0
SilentObserver
· 12jam yang lalu
Privasi adalah kebenaran yang nyata, memahami tetapi tidak mengatakannya.
Situs web dewasa terbesar di dunia hanya menerima pembayaran Aset Kripto, memicu pemikiran dalam industri.
Platform konten dewasa terbesar di dunia baru-baru ini mengumumkan penyesuaian kebijakan keanggotaan berbayarnya, kini hanya mendukung enkripsi sebagai metode pembayaran.
Perubahan ini berasal dari serangkaian kontroversi baru-baru ini. Sebelumnya, sebuah media ternama menerbitkan artikel yang menunjukkan bahwa platform tersebut memiliki banyak video dewasa yang diunggah tanpa persetujuan pihak terkait, memicu perhatian luas dari berbagai kalangan masyarakat. Di bawah tekanan opini publik, dua penyedia layanan pembayaran utama segera mengumumkan penangguhan layanan penyelesaian untuk platform tersebut dan memulai penyelidikan terkait masalah tersebut.
Menurut laporan tahunan yang dirilis oleh platform tersebut pada tahun 2019, jumlah kunjungan selama setahun mencapai 42 miliar kali, dengan rata-rata 80 ribu kunjungan per menit. Statistik dari situs analisis data lainnya menunjukkan bahwa platform tersebut menduduki peringkat kesepuluh dalam peringkat lalu lintas situs web global.
Kejadian ini mencerminkan nilai aplikasi Aset Kripto dalam skenario khusus, sekaligus memicu pemikiran orang-orang tentang regulasi platform konten dan perlindungan privasi pengguna. Seiring dengan diversifikasi metode pembayaran digital, bagaimana menemukan titik keseimbangan antara kenyamanan dan kepatuhan akan menjadi isu penting yang harus dihadapi oleh perkembangan industri di masa depan.