Dana Moneter Internasional pada tanggal 22 waktu setempat merilis laporan yang menyatakan bahwa kebijakan pemerintah Trump di Amerika Serikat yang mengenakan tarif impor terhadap hampir semua mitra dagang mungkin akan lebih lanjut berdampak signifikan terhadap ekonomi makro global. Laporan tersebut menunjukkan bahwa tindakan penambahan tarif oleh Amerika Serikat akan mengurangi permintaan global dalam jangka pendek, menyebabkan kenaikan harga impor dan memperburuk tekanan inflasi. Selain itu, ketidakpastian terkait tarif dapat melemahkan kepercayaan konsumen dan perusahaan, serta memperburuk fluktuasi pasar keuangan. Laporan tersebut menyebutkan bahwa tindakan penambahan tarif oleh Amerika Serikat dapat menyebabkan negara-negara memperkuat hambatan perdagangan lebih lanjut untuk mengatasi masalah ketidakseimbangan perdagangan yang semakin parah, yang pada gilirannya akan memperburuk pemisahan geoekonomi, dan kerugian ini bagi ekonomi global akan bersifat permanen.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Dana Moneter Internasional pada tanggal 22 waktu setempat merilis laporan yang menyatakan bahwa kebijakan pemerintah Trump di Amerika Serikat yang mengenakan tarif impor terhadap hampir semua mitra dagang mungkin akan lebih lanjut berdampak signifikan terhadap ekonomi makro global. Laporan tersebut menunjukkan bahwa tindakan penambahan tarif oleh Amerika Serikat akan mengurangi permintaan global dalam jangka pendek, menyebabkan kenaikan harga impor dan memperburuk tekanan inflasi. Selain itu, ketidakpastian terkait tarif dapat melemahkan kepercayaan konsumen dan perusahaan, serta memperburuk fluktuasi pasar keuangan. Laporan tersebut menyebutkan bahwa tindakan penambahan tarif oleh Amerika Serikat dapat menyebabkan negara-negara memperkuat hambatan perdagangan lebih lanjut untuk mengatasi masalah ketidakseimbangan perdagangan yang semakin parah, yang pada gilirannya akan memperburuk pemisahan geoekonomi, dan kerugian ini bagi ekonomi global akan bersifat permanen.