Blockchain adalah teknologi buku besar terdistribusi yang dapat merekam berbagai informasi transaksi dengan aman dan terpercaya. Ini memiliki fitur utama sebagai berikut:
Desentralisasi: Data disimpan di jaringan terdistribusi, tidak bergantung pada server terpusat.
Tidak dapat diubah: Setelah data ditulis ke Blockchain, akan sulit untuk diubah.
Dapat dilacak: Semua transaksi memiliki cap waktu, dapat melacak riwayat.
Transparansi: Semua node di jaringan dapat melihat catatan transaksi.
Kontrak Pintar: dapat diterapkan dan dieksekusi di Blockchain dengan kode kontrak otomatis.
Blockchain awalnya digunakan sebagai teknologi dasar untuk Bitcoin, kemudian secara bertahap diterapkan di berbagai bidang seperti keuangan, rantai pasokan, dan kesehatan. Ini diharapkan dapat merombak model bisnis tradisional dan cara pemerintahan sosial.
Namun teknologi Blockchain masih dalam tahap pengembangan, masih ada yang perlu ditingkatkan dalam hal skalabilitas, perlindungan privasi, dan sebagainya. Bagaimana perkembangan Blockchain di masa depan masih banyak yang tidak diketahui, perlu kita terus perhatikan dan eksplorasi.
This page may contain third-party content, which is provided for information purposes only (not representations/warranties) and should not be considered as an endorsement of its views by Gate, nor as financial or professional advice. See Disclaimer for details.
21 Suka
Hadiah
21
4
Bagikan
Komentar
0/400
CryptoTherapist
· 07-01 18:08
mari kita uraikan keterikatan psikologis ini pada sentralisasi... kecemasan kontrol klasik yang muncul dalam resistensi web3
Analisis Teknologi Blockchain: 5 Karakteristik yang Membentuk Ulang Bisnis dan Masyarakat
【链文】Apa itu Blockchain?
Blockchain adalah teknologi buku besar terdistribusi yang dapat merekam berbagai informasi transaksi dengan aman dan terpercaya. Ini memiliki fitur utama sebagai berikut:
Desentralisasi: Data disimpan di jaringan terdistribusi, tidak bergantung pada server terpusat.
Tidak dapat diubah: Setelah data ditulis ke Blockchain, akan sulit untuk diubah.
Dapat dilacak: Semua transaksi memiliki cap waktu, dapat melacak riwayat.
Transparansi: Semua node di jaringan dapat melihat catatan transaksi.
Kontrak Pintar: dapat diterapkan dan dieksekusi di Blockchain dengan kode kontrak otomatis.
Blockchain awalnya digunakan sebagai teknologi dasar untuk Bitcoin, kemudian secara bertahap diterapkan di berbagai bidang seperti keuangan, rantai pasokan, dan kesehatan. Ini diharapkan dapat merombak model bisnis tradisional dan cara pemerintahan sosial.
Namun teknologi Blockchain masih dalam tahap pengembangan, masih ada yang perlu ditingkatkan dalam hal skalabilitas, perlindungan privasi, dan sebagainya. Bagaimana perkembangan Blockchain di masa depan masih banyak yang tidak diketahui, perlu kita terus perhatikan dan eksplorasi.